Tanaman Kitolod

Ki tolod (Isotoma longiflora) adalah tumbuhan obat berupa terna tegak yang tingginya mencapai 60 cm. Tumbuhan ini juga disebut koréjatdaun tolod (Sunda), kendalisangkobak (Jawa). Walaupun tumbuhan ini memiliki sifat anti-radang, tetapi sayangnya, getah tumbuhan ini beracun.

Deskripsi

Ki tolod adalah terna tegak yang mencapai 60 cm, bercabang dari pangkalnya, serta bergetah putih dengan rasa tajam yang beracun.[1] Daunnya tunggal, duduk, helaian daunnya berbentuk lanset, dengan ujungnya yang runcing, dan pangkalnya yang menyempit. Tepi daunnya bergerigi sampai melekuk, dengan panjang daun 5-17 cm, dan berwarna hijau. Bunganya tunggal, tegak, bertangkai panjang, keluar dari ketiak daun, mahkotanya berbentuk bintang, dan berwarna putih.[1] Buahnya termasuk buah kotak, berbentuk lonceng, merunduk, merekah menjadi dua ruang, dengan biji yang banyak. Perbanyakannya dapat dengan bijisetek batang, atau anakan.[1]

Referensi

  1. Lompat ke:a b c Dalimartha 2008, hlm. 89-90.
  2. Wikipedia

TERBARU

IMG-20231012-WA0013
Bupati Indramayu Nina Agustina Pastikan Layanan Publik di Kecamatan Pasekan Berjalan Prima
IMG-20231012-WA0004
Kopdar Tim Rescue Ciptakan Kesiapsiagaan Relawan Indramayu
IMG-20231012-WA0002
Penutupan Pameran Pembangunan Meriah dan "Sesek Dumpel"
IMG-20231011-WA0040
Tinjau Infrastruktur di Kecamatan Krangkeng, Bupati Nina : Komitmen Membangun Infrastruktur
IMG-20231011-WA0038
2 Juta Liter Air Bersih Didistribusikan di Wilayah Kecamatan Krangkeng
Scroll to Top